Uncategorized

PPG FKIP USK Gelar Kuliah Umum Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara Bersama Panglima Kodam Iskandar Muda

Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh– Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) berkolaborasi dengan Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), serta Program Studi Pendidikan Sejarah, dengan bangga menyelenggarakan kuliah umum bertajuk “Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara untuk Calon Guru Profesional”.  Acara yang digelar pada hari Rabu, 28 Agustus 2024, dihadiri oleh lebih dari seribu peserta yang terdiri dari PPG 377 orang, mahasiswa pendidikan PPKn sekitar 300 orang, mahasiswa pendidikan sejarah 300 orang dan guru besar,  perwakilan rektorat, dekan dan jajarannya, ketua jurusan serta perwakilan dosen di lingkungan FKIP USK.

Kuliah umum ini mengangkat topik yang sangat relevan dan penting dalam kurikulum PPG secara nasional, di mana materi mengenai wawasan kebangsaan dan bela negara merupakan bagian yang wajib dilaksanakan. Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Syiah Kuala, Dr. Drs. Syamsulrizal, M.Kes., menyampaikan, “Setiap tahun kami mengadakan kuliah umum ini sebagai bagian dari komitmen kami dalam menerapkan materi wawasan kebangsaan dan bela negara. Tahun ini, kami sangat terhormat karena materi ini langsung disampaikan oleh Panglima Kodam Iskandar Muda, Mayjen TNI Niko Fahrizal, M. Tr. (Han).”

Acara dibuka secara resmi oleh Rektor Universitas Syiah Kuala (USK), Prof. Dr. Ir. Marwan. Dalam sambutannya, Prof. Marwan menekankan pentingnya pemahaman dan implementasi nilai-nilai wawasan kebangsaan dan bela negara oleh seluruh mahasiswa, khususnya calon guru. “Kuliah umum ini bertujuan untuk memastikan bahwa mahasiswa PPG sebagai calon guru di seluruh Indonesia tidak hanya memahami tetapi juga mampu menanamkan dan mengimplementasikan nilai-nilai wawasan kebangsaan dan bela negara kepada peserta didik juga masyarakat. Kami berharap seluruh peserta dapat mengambil informasi, ilmu, dan motivasi dari penyampaian Panglima Kodam Iskandar Muda,” ujarnya.

Dalam pembukaannya mayjen TNI Niko Fahrizal menyampaikan bahwa ada keterkaitan batin antara USK dan Kodam Iskandar Muda, sehingga tidak salah jika dekan FKIP mengundang mereka.

“Perguruan USK ini lahir dari tujuan mulia parah tokoh ulama dan pemimpin aceh pada saat itu yakni Prof. Ali Hasjmy dan Kolonel. Inf. Syamaun Gaharu selaku panglima Kodam Iskandar Muda pada saat itu. Sehingga, ada keterkaitan batin antara kita dan tidak salah pak dekan mengundang kami.”, ujarnya.

Setelah itu Panglima Kodam Iskandar muda juga membuka materi dengan penanaman nilai rasa syukur terutama syukur atas nikmat Tuhan yang telah kita dapatkan. Beliau mengatakan dengan kita bersyukur maka kita akan ikhlas, dengan kita ikhlas maka kita akan berbuat baik, begitu kita berbuat baik maka kebaikan akan kembali ke kita. Beliau juga menyampaikan bagaimana caranya berjuang dalam mencapai cita-cita melalui ikhtiar, mempersiapkan dan memantaskan diri melalui pengalaman hidupnya.

Panglima Kodam Iskandar Muda, Mayjen TNI Niko Fahrizal, M. Tr. (Han), juga membahas pentingnya peran guru dalam membentuk karakter dan semangat kebangsaan generasi muda. Materi yang disampaikan diharapkan dapat memperkuat komitmen calon guru dalam menjaga dan menanamkan nilai-nilai kebangsaan serta bela negara di tengah masyarakat. Kegiatan ini ditutup dengan tanya jawab antara panglima kodam dan mahasiswa.

Kuliah umum ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Universitas Syiah Kuala dalam mempersiapkan calon guru yang tidak hanya berkualitas dalam hal akademik, tetapi juga memiliki pemahaman yang mendalam tentang kebangsaan dan bela negara.

Back to top button